Lampung Utara — SPBU 24.345.117 Bukit Kemuning yang meledak ternyata memang kerap melakukan pengecoran BBM Subsidi di lokasi tersebut dan di berbagai SPBU yang ada di Lampung Utara. Senin, 7 Oktober 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun tim media, SPBU tersebut milik mafia atau pemain penimbunan BBM Subsidi yaitu keluarga pengusaha BBM inisial YU. Di bawah naungan PT Adi Sejahtera.
Bahkan YS sudah menjalankan bisnis gelap ini sudah cukup lama. Memiliki empat SPBU yang kerap dijadikan jalur pengecoran termasuk di Kotabumi. Lampung Utara.
Bahkan beberapa bulan lalu, mereka pernah ditangkap oleh tim Migas yang akhirnya ditindaklanjuti oleh Mabes Polri karena digunakan melakukan pengecoran.
Bukan nya ada efek jera mereka ternyata tetap mengulangi bisnis gelap ini dan mempermainkan BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar.
Ulah mereka itu membuat masyarakat menengah ke bawah sulit mendapatkan BBM. Bahkan terkadang juga BBM jenis Pertalite dicampur dengan minyak mentah atau cong.
Empat usaha milik YU ini sekarang masing- masing dipegang oleh kedua anaknya.
“Rata-rata sekarang ini Pertalite di SPBU yang ada di daerah itu kebanyakan campuran. Makanya kadang kalau mengisi itu sering merebet itu karena Pertalite nya di campur, itu sudah permainan orang SPBU dengan orang lagi bang,”katanya yang enggan disebutkan namanya.
Ia melanjutkan di daerah Bukit Kemuning dan sekitarnya bahkan hingga kota Bumi pengecoran BBM bersubsidi sudah marak, seakan tidak ada efek jera.
“Disini parah ngecor nya (Bukit Kemuning) kalau di Kotabumi itu apalagi, cuma dapat info lagi tiarap dulu karena kejadian kemarin,”katanya.
Saat dikonfirmasi Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melakukan penyelidikan dugaan adanya jalur pengecoran di SPBU 24.345.117 Bukit Kemuning, Lampung Utara.
“Kami juga terus menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menaati protokol standar keamanan saat melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) di SPBU,”ujarnya. (TIM)